Ide cemerlang tiga sekawan ini berawal ketika
mereka menghadapi kendala saat meng-upload sebuah video acara makan
malam yang mereka hadiri.
Beranjak dari sini akhirnya terciptalah YouTube yang ide awalnya untuk memperbaiki dan mempermudah cara upload video ke dunia maya. Video pertama yang di upload tiga sekawan ini adalah video milik Jawed Karim yang sedang berada di kebun binatang, pada April 2005. Kemudian mereka mulai meng-upload sendiri-video-video mereka.
Beranjak dari sini akhirnya terciptalah YouTube yang ide awalnya untuk memperbaiki dan mempermudah cara upload video ke dunia maya. Video pertama yang di upload tiga sekawan ini adalah video milik Jawed Karim yang sedang berada di kebun binatang, pada April 2005. Kemudian mereka mulai meng-upload sendiri-video-video mereka.
Ketiganya melakukan
kampanye tetang YouTube ini secara gerilya dari teman ke teman. Mereka
akan mengirimkan e-mail ke teman-teman dan berharap teman-teman memberi
tahu kepada teman yang lainnya dan begitu seterusnya.
Kendati
Karim sudah mendekati beberapa pakar dan media massa untuk
mempromosikan YouTube, ternyata tak semudah yang mereka harapkan. Ketika
itu belum ada yang tertarik dan YouTube pun nampak stagnan. Hal
tersebut membuat trio ini frustasi. Impian kesuksesan yang sudah di
depan mata pun buyar. Momen-momen itu tidak dilewatkan untuk direkam
oleh Jawed Katim dan di-upload ke website YouTube mereka.
Bulan
Mei 2010, Hurley, Chen dan Karim mencoba sebuah trik marketing yang
nekat, yaitu dengan mengirimkan iklan yang ditujukan untuk para gadis
agar mau membalas email mereka serta meng-upload
10 video di YouTube dan akan dibayar sebesar US$ 100 melalui PayPal. Tak
ada balasan sama sekali dari iklan mereka itu, kampanye nekat itu
gagal!
Kegagalan
membuat trio ini harus melakukan perubahan yang sangat mendasar. Pada
Juni 2010, mereka membuat feature seperti Related Videos yang membuat
pengguna bisa lebih betah melihat lebih banyak video lagi. Feature
share diperbaiki sehingga pengguna lebih mudah memberi tahu temannya
tentang video di YouTube melalui e-mail. Feature berikutnya adalah unsur
sosial, sehingga pengguna YouTube memungkinkan untuk saling
berinteraksi di website tersebut. Selain itu ada lagi feature penting
yang dapat berperan lebih menarik banyak pengguna, yaitu feature
External Player yang menyediakan kemampuan bagi pengguna YouTube untuk
menempatkan video mereka. Strategi ini berhasil dan melejitkan
popularitas YouTube.
Beberapa
bulan kemudian YouTube semakin banyak menarik perhatian perusahaan
besar untuk menjadi investor. Pada November 2005, Sequoia Capital
menjadi investor pertama, setahun kemudian Google mengakuisisi YouTube
dengan saham senilai US$ 1.65 miliar. Ketiga pendirinya tentu saja
mendapat keuntungan yang sangat besar juga. Menurut New York Times di
tahun 2007, Chad Hurley memperoleh hasil lebih dari US$ 345 juta, Steven
Chen memperoleh US$ 326 juta, dan Jawed Karim yang ketika itu sudah
tidak di YouTube memperoleh US$ 64 juta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar